
Semarang, 14 Juli 2022 Universitas Sains dan Teknologi Komputer (Universitas STEKOM) bekerja sama dengan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (Yogyakarta), Fakultas Vokasi Universitas Brawijaya (Malang), Perkumpulan Komunitas Industri dan Vokasi Indonesia (PERKIVI), Perkumpulan Teacherpreneur Indonesia Cerdas (PTIC), Ikatan Guru Indonesia (IGI Jateng), STIE STEKOM, Politeknik Pratama dan Toploker.com, Sukses dalam menyelenggarakan Webinar Nasional dengan tema “Ketersediaan Lulusan Vokasi untuk Menjawab Tantangan Ekonomi Nasional di Era Industri 4.0”.
Acara Webinar Nasional Ketersediaan Lulusan Vokasi untuk Menjawab Tantangan Ekonomi Nasional di Era Industri 4.0 tersebut diselenggarakan Kamis, 14 Juli 2022 Pukul 13.00 s.d 16.00 WIB yang di laksanakan melalui Zoom Meeting dan You Tube Universitas Sains dan Teknologi Komputer (Universitas STEKOM) dan di hadiri oleh mahasiwa dan masyarakat umum.
Webinar Nasional ini Menghadirkan 4 Narasumber, narasumbernya yaitu Dr. Beny Bandanajaya, S.T., M.T. (Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi-APTV Kemdikbud), Dr. Joseph Teguh Santoso, M.Kom. (Rektor Universitas STEKOM), Dr. Ing. Ir. Agus Maryono (Dekan Sekolah Vokasi UGM) dan Rachmad Andri Atmoko, S.ST, M.T. (Dosen Vokasi Brawijaya)
Dalam pemaparan nerasumber yang kedua Dr. Joseph Teguh Santoso, M.Kom. (Rektor Universitas STEKOM) menjelaskan tentang Vocational Mindset. Tujuan terutama adalah career / karir : bekerja. Bekerja adalah mendapatkan uang / income, bekerja bukan untuk mencari uang. Standar minimum bekerja adalah 9 – 17 (8jam Kerja). Siapkah lulusan vokasi bekerja melampaui standar jamnya, 8-9-10-11-12-13-14-15-16 jam per hari. Seorang yang melampaui standar kerja lah yang akan mempunyai peluang lebih besar menjadi wirausaha. Im brutally love to work, menjadi dasar seluruh pemikiran insan vokasi dari semua lini. Lebih lengkapnya bisa cek di https://youtu.be/PANTC8Fe5jA
Dalam pemaparan narasumber yang ketiga Dr. Ing. Ir. Agus Maryono (Dekan Sekolah Vokasi UGM) menjelaskan tentang ketersediaan lulusan vokasi untuk menjawab tantangan ekonomi nasional di era industri 4.0 . PBL adalah sebuah motode pembelajaran berbasis pada proyek riil yang menghasilkan produk barang, jasa, dan atau suatu perubahan dengan cara membentuk mahasiswa dalam grub-grub dinamis untuk melakukan generating ide, membangun konsep, melakukan riset pasar, membuat desain produk, melakukan pemasaran hingga menemukan pembeli, membuat produk, menjual produk, dan mengembangkan rantai siklis kewirausahaan berkelanjutan bekerjasama dengan DUDIKA. Lebih lengkapnya bisa cek di https://youtu.be/PANTC8Fe5jA
Dalam pemaparan narasumber yang keempat Rachmad Andri Atmoko, S.ST, M.T. (Dosen Vokasi Brawijaya) menjelaskan tentang Pengembangan Hard Skill & Softskill Unggul untuk Pendidikan Vokasi Indonesia. Pendidikan vokasi merupakan proses pembelajaran yang mempersiapkan peserta didik untuk memasuki lapangan kerja setelah menyelesaikan studinya. Hal ini berarti, dalam penyelenggaraan pendidikan vokasi, kurikulum pendidikan vokasi (dalam arti metafikasi) selayak disusun sesuai kenyataan yang dibutuhkan untuk bekerja, metode dalam proses bekerja mengajar (dalam arti epistemology) juga disesuaikan dengan kondisi seperti bekerja, dan memiliki nilai hasil (dalam arti axiologi) yang diharapkan sesuai dengan tuntutan pasar kerja. Lebihlengkapnya bisa cek di https://youtu.be/PANTC8Fe5jA