
Membangun karakter yang kuat dan soft skill merupakan dua hal penting yang harus dimiliki oleh setiap individu termasuk mahasiswa agar menjadi manusia unggul yang cerdas, berkarakter kuat dan berdaya saing di masa depan. Hal ini disampaikan oleh Rektor Universitas Sains dan Teknologi Komputer yaitu Dr. Joseph Teguh Santoso, M.Kom. didepan seluruh calon mahasiswa Universitas Stekom pada kegiatan Program Pengenalan Universitas (PPU) secara daring, Rabu 12 Agustus 2020.
Rektor di universitas tersebut menegaskan, tidak hanya pendidian formal yang tinggi saja yang cukup untuk menjadi pribadi yang unggul, tetapi juga harus didukung dengan karakter dan soft skill yang memadai.
Dalam pemaparannya tentang pentingnya karakter dan soft skill, ia juga memberikan contoh sebuah konten tayangan dari salah satu media sosial yang dinilainya sudah offside karena pembuatannya tidak memperhatikan faktor etika.
Dr. Joseph Teguh Santoso, M.Kom. berkomentar: “Untuk membuat konten, apalagi mendistibusikan, (produsen konten) harus tetap beretika. Perkembangan teknologi membutuhkan sumber daya manusia yang unggul. Kita harus bisa bersaing dengan orang lain. Kita bukanlah siapa-siapa jika kita tidak unik dan unggul”.
Dibagian kedua pemaparannya, ia juga mengingatkan bahwa generasi muda antara lain harus memenuhi kebutuhan fisiknya melalui olahraga dan tetap mengonsumsi makanan seimbang untuk memasuki ge emas.
Selain itu, menurutnnerasiya untuk mencapai generasi emas, dipastikan kebutuhan akal terpenuhi dengan menutrisi otak melalui literasi dan Pendidikan yang baik. “Memenuhi kebutuhan masyarakat dengan akhlak dan perilaku mulia.” Imbuhnya.
Diakhir acara paparannya yang mendapat perhatian penuh dari para peserta dan dosen yang mendengarkan, beliau mengingatkan pentingnya memenuhi kebutuhan jiwa melalui pendekatan religi, termasuk ibadah khusyuk.
Setelah itu ia mengatakan, “Ilmu merupakan sarana penting bagi kita untuk mencapai cita-cita yang kita cita-citakan” serta beliau berpesan kepada seluruh peserta PPU: “Maksimalkan waktumu untuk bekal di masa mendatang”.