WEBINAR NASIONAL Transformasi Akuntansi Digital dalam Mewujudkan Jiwa Enterpreneurship

WEBINAR NASIONAL Transformasi Akuntansi Digital dalam Mewujudkan Jiwa Enterpreneurship

Semarang, 9 Agustus 2023 Program Studi D4 Komputerisasi Akuntansi Universitas STEKOM bekerja sama dengan FEB Budi luhur Jakarta, FB Akutansi UKDW Yogyakarta, FE UNTIDAR Magelang, FEB Universitas Jember, PERKIVI, PTIC, dan TopLoker.com, Sukses dalam menyelenggarakan Webinar Nasional dengan tema Transformasi Akuntansi Digital dalam Mewujudkan Jiwa Enterpreneurship.

 

Acara Webinar Nasional Transformasi Akuntansi Digital dalam Mewujudkan Jiwa Enterpreneurship diselenggarakan Rabu, 9 Agustus 2023 Pukul 13.00 s.d 16.00 WIB yang di laksanakan melalui Zoom Meeting dan You Tube Universitas Sains dan Teknologi Komputer (Universitas STEKOM) dan di hadiri oleh mahasiwa dan masyarakat umum.

 

Webinar Nasional ini diisi oleh beberapa narasumber yaitu Dr. Agoestina Mappadang, SE., MM., BKP., CT., CPPE., ACPA (Dosen FEB Budi Luhur Jakarta), Albertus Henri Listyanto Nugroho, S.E., M.Sc. (Dosen FB Akutansi UKDW Yogyakarta), Yulida Army Nurcahya, S.E, M.Acc. (Dosen FE UNTIDAR Magelang), Dr. Wahyu Agus Winarno, M.Sc., Ak., CA., CPA., ASEAN CPA. (Dosen FEB Universitas Jember), dan Sukemi Kamto Sudibyo, S.Kom., M.Si. (Dosen Universitas STEKOM Semarang)

 


Dalam pemaparan narasumber, Dr. Agoestina Mappadang, SE., MM., BKP., CT., CPPE., ACPA (Dosen FEB Budi Luhur Jakarta) menjelaskan tentang Transformasi Akuntansi di Era Digital. Saat ini berbagai macam kebutuhan manusia telah banyak menerapkan dukungan internet dan dunia digital sebagai wahana interaksi dan transaksi.

 

Indonesia diperkirakan memiliki pasar perdagangan online sebesar 5 Miliar perdagangan online formal, dan lebih dari 3 Miliar untuk perdagangan online informal. Indonesia diperkirakan memiliki 30 juta pembeli online pada tahun 2017 dengan total populasi sekitar 260 juta. Pada tahun 2025, ekonomi digital di Indonesia diperkirakan akan menciptakan 3.7 juta pekerjaan tambahan. Menghasilkan pertumbuhan pendapatan hingga 80% lebih tinggi untuk usaha kecil dan menengah (UKM). Memberikan tambahan 2% per tahun dalam pertumbuhan PDB dengan meningkatkan tingkat penetrasi broadband dan penggunaan teknologi digital oleh UKM. Penjelasan lebih lengkapnya bisa tonton di https://www.youtube.com/live/k81AmWB8U8g?feature=share

 


Dalam pemaparan narasumber, Albertus Henri Listyanto Nugroho, S.E., M.Sc. (Dosen FB Akutansi UKDW Yogyakarta) menjelaskan tentang Teknologi dan Kewirausahaan Kapabilitas Dinamis untuk Mencapai Resiliensi yang Berkelanjutan. Dalam era global yang penuh dengan perubahan dan ketidakpastian, kemampuan untuk mengembangkan resiliensi yang berkelanjutan menjadi sangat penting bagi organisasi dan individu. Kombinasi antara penerapan teknologi yang cerdas dan pengembangan kapabilitas dinamis melalui kewirausahaan dapat menjadi kunci untuk mencapai resiliensi yang kuat dan berkelanjutan.

 

Pemanfaatan Teknologi untuk Resiliensi. Automasi Proses Bisnis, Menggunakan otomatisasi untuk mengurangi ketergantungan pada intervensi manusia, meningkatkan efisiensi, dan mengurangi risiko kesalahan. Analitik Data dan Kecerdasan Buatan, Mengumpulkan dan menganalisis data untuk mendapatkan wawasan yang mendalam tentang tren pasar, permintaan pelanggan, dan perubahan lingkungan. Kolaborasi Digital, Memanfaatkan alat kolaborasi digital untuk memfasilitasi kerja tim jarak jauh, mempercepat pengambilan keputusan, dan memungkinkan akses ke pengetahuan yang lebih luas. Transformasi Digital, Mengubah model bisnis tradisional dengan memanfaatkan teknologi baru, seperti platform online, blockchain, dan Internet of Things (IoT).

 

Kewirausahaan Kapabilitas Dinamis untuk Resiliensi. Adaptabilitas: Kewirausahaan melibatkan kemampuan untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan lingkungan bisnis, termasuk perubahan teknologi dan kebutuhan pasar. Inovasi Berkelanjutan: Menumbuhkan budaya inovasi yang mendorong penciptaan ide-ide baru, pengembangan produk, dan penyempurnaan proses. Pengelolaan Risiko: Kewirausahaan melibatkan kemampuan untuk mengidentifikasi, mengukur, dan mengelola risiko dengan bijak, meminimalkan dampak negatif dari perubahan yang tak terhindarkan. Pengembangan Sumber Daya Manusia: Melatih tim untuk memiliki keterampilan yang relevan dan beragam, memungkinkan fleksibilitas dalam menghadapi tantangan baru.

 

Integrasi Teknologi dan Kewirausahaan Kapabilitas Dinamis. Inovasi Teknologi: Mengintegrasikan inovasi teknologi dalam bisnis untuk menghasilkan solusi yang lebih efektif, efisien, dan berdaya saing. Iterasi Cepat: Menggunakan pendekatan pengembangan berulang yang cepat untuk menguji dan memperbaiki ide-ide baru secara terus-menerus. Pemahaman Data: Memanfaatkan data yang dihasilkan oleh teknologi untuk menginformasikan keputusan strategis dan perencanaan jangka panjang. Kolaborasi Interdisipliner: Menggabungkan berbagai keahlian dan perspektif melalui kolaborasi lintas disiplin untuk menghasilkan solusi holistik.

 

Studi Kasus: Perusahaan Teknologi Inovatif XYZ. Contoh penerapan konsep ini dapat dilihat dalam perusahaan teknologi inovatif "XYZ". Perusahaan ini terus mengadopsi teknologi terbaru untuk mengoptimalkan operasionalnya, seperti menggunakan kecerdasan buatan untuk memprediksi tren pasar dan meningkatkan manufaktur berkelanjutan. Mereka juga memiliki budaya kewirausahaan yang kuat, dengan tim yang diinisiasi untuk merancang solusi baru yang responsif terhadap perubahan pasar.

 

Kesimpulan, Kombinasi antara teknologi yang cerdas dan kewirausahaan kapabilitas dinamis dapat membantu organisasi dan individu mencapai resiliensi yang berkelanjutan di tengah tantangan yang berkelanjutan. Dengan mengadaptasi diri terhadap perubahan dan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi inovatif, kita dapat menghadapi masa depan dengan keyakinan dan mengambil peluang dalam menghadapi tantangan yang muncul. Penjelasan lebih lengkapnya bisa tonton di https://www.youtube.com/live/k81AmWB8U8g?feature=share

 


Dalam pemaparan narasumber, Sukemi Kamto Sudibyo, S.Kom., M.Si. (Dosen Universitas STEKOM Semarang) menjelaskan tentang Kontribusi Akuntansi Digital dalam Membangun Jiwa Wirausaha. Data keuangan akurat dapat menjadi katalisator untuk inovasi bisnis yang sukses. Inovasi merupakan elemen penting dalam menjaga bisnis tetap kompetitif dan relevan dalam lingkungan bisnis yang berubah-ubah. Data keuangan akurat, yang disediakan oleh akuntansi digital, berperan penting dalam merangsang dan memandu proses inovasi bisnis.

 

Dengan mengunakan data keuangan yang akurat, wirausaha dapat membuat keputusan inovatif yang lebih terinformasi dan terukur. Hal tersebut akan membantu mengurangi resiko yang terkait dengan inovasi, memastikan investasi yang bijak, dan menciptakan inovasi yang lebih tepat sasaran dan berhasil. Akuntansi digital tidak hanya membantu dalam mengelola angka-angka, tetapi juga membantu inovasi wirausaha agar bisnis tumbuh dan berkembang.

 

Akuntansi digital dapat digunakan sebagai alat yang kuat dalam merencanakan pertumbuhan bisnis. Pertumbuhan yang terukur dan terarah adalah kunci kesuksesan jangka panjang, dan akuntansi digital dapat memberikan wawasan yang penting untuk mencapai tujuan bisnis.

 

Dengan merencanakan perumbuhan bisnis melalui akuntansi digital, akan dapat menghindari keputusan impulsive, meminimalkan resiko finansial, dan menciptakan landasan yang kuat untuk pertumbuhan jangka panjang. Akuntansi digital membantu dalam menjalankan bisnis dengan lebih cerdas dan efisien, sehingga dapat mencapai tujuan pertumbuhan bisnis dengan lebih baik.

 

Akuntansi digital berfungsi sebagai alat yang kuat bagi wirausaha untuk mengelola bisnis dengan bijak, berinovasi, dan merespons perubahan pasar dengan lebih baik. Akuntansi digital mampu memberikan dasar kuat pengambilan keputusan yang cepat tepat, menjaga Kesehatan finansial dan mencapai kesuksesan wirausaha dalam lingkungan bisnis yang dinamis. Penjelasan lebih lengkapnya bisa tonton di https://www.youtube.com/live/k81AmWB8U8g?feature=share

 


Dalalm pemaparan narasumber, Dr. Wahyu Agus Winarno, M.Sc., Ak., CA., CPA., ASEAN CPA. (Dosen FEB Universitas Jember) menjelaskan tentang Akuntan 5.0: Refleksi, Adaptasi, dan Akselerasi. Penjelasan lebih lengkapnya bisa tonton di https://www.youtube.com/live/k81AmWB8U8g?feature=share

 


Dalam pemaparan narasumber, Yulida Army Nurcahya, S.E, M.Acc. (Dosen FE UNTIDAR Magelang) berikut penjelasannya. Jika kewirausahaan adalah dasar sikap seseorang yang memiliki kemampuan dalam melihat peluang di masa depan (visioner), mampu menganalisa dengan penuh perhitungan mengenai potensi usaha, serta dapat mencari berbagai alternatif solusi dalam memecahkan masalah yang dihadapi.

 

Pentingnya memiliki jiwa kewirausahaan diantaranya yaitu Percaya diri dan tidak takut menghadapi kegagalan, berinisiatif tinggi untuk mencari ide bisnis baru, selalu memiliki rencana dan target untuk mencapai kesuksesan, kemampuan kepemimpinan yang terbentuk, dan menjadi produktif karena selalui memanfaatkan waktu sebaik mungkin.

 

Digital Accounting merupakan aplikasi teknologi informasi dan sistem informasi akuntansi untuk mengumpulkan, memproses, serta menyajikan informasi secara real-time dan akurat. Tujuannya Memfasilitasi proses akuntansi dan pembukuan suatu organisasi atau instansi, Meningkatkan efisiensi dan akurasi proses akuntansi, dan Membantu memberikan data untuk membentuk keputusan usaha yang lebih cepat dan tepat waktu.

 

Manfaat Digital Accounting yaitu Efisiensi waktu untuk produktivitas usaha, meningkatkan transparansi data akuntansi, meningkatkan perencanaan proses pembukuan dengan lebih baik. Mengurangi penggunaan kertas, dan pengelolaan laporan keuangan dijalankan secara otomatis. Penjelasan lebih lengkapnya bisa tonton di https://www.youtube.com/live/k81AmWB8U8g?feature=share