
Pada Kamis, 14 Maret 2024, Fakultas Vokasi
Universitas Sains dan Teknologi Komputer (Universitas STEKOM) sukses
menyelenggarakan Webinar Nasional bertema “Pendidikan Vokasi Masa Depan:
Meredefinisi Keterampilan untuk Dunia Kerja yang Berubah”. Acara ini diselenggarakan
bersama berbagai institusi pendidikan tinggi, termasuk Universitas Negeri
Jakarta, Universitas Brawijaya Malang, dan beberapa politeknik ternama, serta
organisasi seperti PERKIVI dan PTIC. Webinar yang dimulai pukul 13.00 WIB ini
dihadiri oleh ratusan peserta dari seluruh Indonesia.
Pembukaan yang Hangat
Webinar dibuka oleh MC, Ibu Ruth Ardianti, S.Pd.,
M.Pd., dosen Universitas STEKOM, dengan doa pembuka dan pemutaran lagu
kebangsaan Indonesia Raya. Sambutan diberikan oleh Bapak Sukirman, S.Pd., Ketua
Umum PERKIVI, yang menekankan pentingnya pendidikan vokasi dalam membekali
generasi muda dengan keterampilan sesuai kebutuhan industri.
Pemaparan Narasumber
Prof. Dr. Drs. Ir. Ivan Hanafi, M.Pd. Sebagai dosen
Universitas Negeri Jakarta, Prof. Ivan membuka sesi materi dengan topik
“Tantangan dan Reformasi Pendidikan Vokasi”. Beliau menyoroti perlunya
reformasi kurikulum untuk menyesuaikan pendidikan vokasi dengan perkembangan
teknologi dan kebutuhan industri global. Prof. Ivan menekankan pentingnya
kolaborasi antara institusi pendidikan dan sektor industri.
Dr. A. Faidlal Rahman, SE.Par., M.Sc., CHE. Dosen
Universitas Brawijaya Malang ini memaparkan topik “Meningkatkan Kompetensi
Mahasiswa yang Sesuai dengan Kebutuhan Industri”. Dr. Faidlal menjelaskan
strategi pembelajaran berbasis proyek dan magang industri untuk mempersiapkan
mahasiswa menghadapi dunia kerja.
Dharma Aryani, S.T., M.T., Ph.D. Dosen Politeknik
Negeri Ujung Pandang Makassar membawakan materi “Penguatan Pendidikan Vokasi
untuk Dunia Kerja dalam Transisi Hijau dan Transformasi Digital”. Beliau
menggarisbawahi pentingnya pendidikan vokasi dalam mendukung transisi hijau dan
digitalisasi, terutama di sektor energi dan manufaktur.
Prof. Dr. Ir. Rusdiana Sari, M.Si. Dari Politeknik
Negeri Sriwijaya Palembang, Prof. Rusdiana menyampaikan topik “Penyelarasan
Kurikulum Pendidikan Vokasi sebagai Solusi untuk Tenaga Terampil di Indonesia”.
Ia mengusulkan penyelarasan kurikulum dengan kebutuhan lokal dan global untuk
menciptakan lulusan yang kompetitif.
Prof. Dr. I Wayan Edi Arsawan, S.E., M.M.,
CHRMP. Sebagai dosen Politeknik Negeri Bali, Prof. I Wayan
memaparkan “Menghadapi Dinamika Dunia Kerja: Peluang dan Tantangan Pendidikan
Vokasi”. Beliau membahas tantangan globalisasi dan cara pendidikan vokasi dapat
menjadi solusi dalam menciptakan tenaga kerja yang adaptif.
Bapak Sukirman, S.Pd. Sebagai Ketua Umum PERKIVI,
beliau menutup sesi materi dengan topik “Optimalisasi Keterserapan Lulusan
Melalui Pendidikan Vokasi”. Beliau menyoroti pentingnya program vokasi yang
fokus pada pengembangan keterampilan praktis dan membangun jejaring dengan dunia
industri.
Sesi Tanya Jawab dan Penutupan
Diskusi interaktif berlangsung selama 25 menit,
dengan berbagai pertanyaan menarik dari peserta. Para narasumber menjawab
dengan lugas, memberikan wawasan mendalam tentang masa depan pendidikan vokasi.
Webinar ditutup oleh MC dengan foto bersama dan pemutaran lagu penutup,
menciptakan suasana penuh semangat dan optimisme.
Webinar ini berhasil memberikan pandangan baru
tentang bagaimana pendidikan vokasi dapat meredefinisi keterampilan dan
menghadapi tantangan dunia kerja yang terus berubah.