Visiting Lecture Day 4 Marketing the Intangible Products

Semarang, 14-18 November 2022 Universiti Malaysia Perlis (Malaysia) organized by University of Science & Computer Technology (STEKOM), STIE STEKOM, Industrial and Vocational Community Association (PERKIVI), Indonesian Smart Teacherpreneur Association (PTIC) and TopLoker.com, Sukses dalam menyelenggarakan Visiting Lecture.

Acara Vsiting Lecture tersebut diselenggarakan 14-18 November 2022 Pukul 14.00 s.d 15.30 WIB yang di laksanakan melalui Zoom Meeting dan You Tube Universitas Sains dan Teknologi Komputer (Universitas STEKOM) dan di hadiri oleh mahasiwa dan masyarakat umum.

Visiting Lecture ini Menghadirkan 5 Narasumber, narasumbernya yaitu hari pertama Dr. Julinawati Suanda (Senior Lecturer and Research Fellow of Centre for Social Innovation & Sustainability (CoESIS)). Hari kedua Dr. Sharmini Abdullah (Senior Lecturer and Research Fellow of Centre of Excellence for Social Innovation & Sustainability  (CoESIS)). Hari ketiga Dr. Dayang Hasliza Muhd Yusuf (Senior Lecturer and Research Fellow of Centre of Excellence for Social Innovation & Sustainability  (CoESIS)). Hari keempat Mohd Rosli Abdul Ghani (Senior Lecture and Research Fellow of Centre of Excellence for Social Innovation & Sustainability  (CoESIS)). Hari kelima Ass. Prof Dr. Ummi Naiemah Saraih (Head, Centre of Excellence for Social Innovation & Sustainability (CoESIS), UniMAP)

Hari ke empat yang di isi dengan narasumber Mohd Rosli Abdul Ghani (Senior Lecture and Research Fellow of Centre of Excellence for Social Innovation & Sustainability  (CoESIS)) menjelaskan tentang Marketing the Intangible Product (Pemasaran Produk Tidak Berwujud) Layanan bisa dikatakan dengan Tindakan berurusan dengan pelanggan di toko, restoran atau hotel dengan mengambil pesanan mereka, menunjukkan atau menjual barang-barang mereka dll. Tindakan membantu atau melakukan pekerjaan untuk seseorang. Kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh satu pihak ke pihak lainnya. Seringkali berbasis waktu, pertunjukan ini membawa hasil yang diinginkan kepada penerima, objek, atau aset lainnya. Dalam pertukaran untuk uang, waktu, dan usaha, pelanggan layanan mengharapkan nilai dari akses ke tenaga kerja, keterampilan, keahlian, barang, fasilitas, jaringan, dan sistem. Tidak ada pengalihan kepemilikan yang terlibat.

Mengembangkan Produk Jasa, Produk layanan-melibatkan elemen berwujud / tidak berwujud dari kinerja layanan. Produk jasa terdiri dari elemen inti, elemen tambahan, dan proses pengiriman. Elemen inti - > komponen Pusat, manfaat pemecahan masalah. Elemen tambahan - > menambah produk inti, memfasilitasi penggunaannya dan meningkatkan nilai dan daya tariknya. Proses pengiriman - > kegiatan / proses yang terlibat untuk memberikan elemen inti dan tambahan. Ada dua jenis elemen layanan tambahan mengembangkan produk jasa yaitu memfasilitasi dan meningkatkan. Memfasilitasi diperlukan untuk pemberian layanan, atau bantuan dalam penggunaan produk inti. Meningkatkan, menambahkan nilai ekstra bagi pelanggan.

Implikasi manajerial-tidak setiap produk inti harus memiliki semua elemen tambahan. Itu tergantung pada sifat Layanan, persaingan dan tanggapan terhadap kebutuhan pelanggan. Orang-pemrosesan dan layanan kontak tinggi mungkin memiliki lebih banyak layanan tambahan. Berbagai tingkat layanan dapat menambahkan elemen tambahan tambahan untuk setiap upgrade di tingkat layanan. Perusahaan berbiaya rendah, tanpa embel-embel membutuhkan lebih sedikit elemen tambahan. Penjelasan lebih lengkapnya bisa tonton di https://youtu.be/fNLEG_IzcRE