Inspiring Profesional Ajibnya Olahan Kota Minyak

Inspiring Profesional Ajibnya Olahan Kota Minyak

Sabtu, 27 Agustus 2022 Perkumpulan Teacherpreneur Indonesia Cerdas (PTIC) bekerja sama dengan Universitas Sains dan Teknologi Komputer (Universitas STEKOM) mengadakan Webinar Inspiring Profesional dengan mengangkat tema "Ajibnya Olahan Kota Minyak" dengan Narasumber yang luar biasa bersama :

1.Riswah Yuni (Founder & Owner Salak Kilo-Balikpapan) 

2.Nany Achmad, S.E. (Founder PT Maximal Food Jaya-Balikpapan) 

Dan dengan MC/Moderator yaitu Masdiana Masdik, S.Pd. (PP PTIC) 

 

(Foto : SS Webinar Nasional : INSPIRING PROFESSIONAL #SERIES 47 "Ajibnya Olahan Kota Minyak")

Webinar diawali dengan sambutan oleh bapak Mampuono M.Kom selaku Ketua PTIC  beliau mengatakan "PTIC  mempunyai cita cita besar, kita ada slogan namanya guru cerdas indonsia mengemas, guru yang cerdas adalah guru yang sukses dalam luar kelas tidak mengacu pada guru, sebagai nilai tambah, apapun nilai tambah itu mulai dari kemampuan-kemampuan yang bisa mendukung dieksis dimasyarakat dengan skill yang ada karna itu memberi inspirasi yang lain.yang namanya guru penggerak kita disini semua guru walau didalam PTIC itu disini isinya bukan guru formal saja tapi pada semua yang memiliki julukan guru contohnya guru ngaji, guru karate, guru tutor dan lain sebagainya."

(Foto : SS Webinar Nasional : INSPIRING PROFESSIONAL #SERIES 47 "Ajibnya Olahan Kota Minyak")

Selanjutnya dipaparkan oleh Pembicara atau narasumber yang pertama Riswah Yuni (Founder & Owner Salak Kilo-Balikpapan) beliau mengatakan “jadi kalau kita melihat dari jadi kalau kita melihat dari Value Proposition Canvas keinginan masyarakat bahwa ketika itu belum ada orang yang mengolah kue berbahan baku buah, ada tapi hanya buah tertentu contohnya pisang. Padahal ada buah lain misal salak yang banyak terdapat dibalikpapan, dari situ saya membuat cake dengan bahan utamanya dari buah salak rasa yang tidak terlalu manis, tanpa menggunakan essen(pemanis buatan), dan tanpa menggunakan bahan pengawet. Karna dari saya sudah memiliki visi misi yaitu dengan visi, berkomitmen menciptakan sebuah pusat sentra oleh-oleh yang siap melayani permintaan lokal maupun internasional, dengan tujuan meningkatkan perekonomian petani salak di Balikpapan. dan misi kami melayani sebaik mungkin pelanggan kami dengan memberikan informasi yang jujur dan produk kami mudah diakses oleh banyak orang.

(Foto : SS Webinar Nasional : INSPIRING PROFESSIONAL #SERIES 47 "Ajibnya Olahan Kota Minyak")

Selanjutnya dilanjutkan dengan pemaparan materi kedua oleh Nany Achmad, S.E. (Founder PT Maximal Food Jaya-Balikpapan) yang banyak menjelaskan mengenai Usahanya yang saat ini sudah sukses berkembang. "Usaha kami ini awalnya bernama Nyaman Banar itu pada tahun 2015 dan pada tahun 2020 berubah nama menjadi Maximal Food, berubahan ini karena gak lulus HKI(hak dan kekayaan intelektual) dari sini sudah banyak yang merebutkan namanya itu. Awal mulanya usaha kami ini tidak memiliki konsep hanya sekedar apa yang kita buat itu yang kita jual, dengan seiring bertambahnya tahun dan berkembangnya teknologi modern pemasaran kami tingkatkan melalui medsos dan pameran. Dengan sus krispy ini kami mendapatkan beberapa penghargaan di tingkat kalimatan maupun belum sampai tingkat nasional." tuturnya. Kemudian webinar dilanjutkan dengan sesi diskusi tanya jawab oleh peserta dan pembicara dan ditutup dengan ringkasan dan kesimpulan dari moderator.

(Foto : SS Webinar Nasional : INSPIRING PROFESSIONAL #SERIES 47 "Ajibnya Olahan Kota Minyak")

TAG

Tidak ada tag yang tersedia